Hari Raya Kenaikan Tuhan

Hari ini Gereja mengenangkan misteri Yesus naik ke surga, dirayakan pada hari Kamis, hari ke-40 sesudah Paskah atau sepuluh hari sebelum Pentakosta.  Dalam tradisi Ordo kami, pada Hari Raya Kenaikan biasanya diadakan prosesi lilin Paskah.  Bapa Ordo kami, St. Bernardus memberi uraian yang indah tentang hari raya ini:

‘Hari Raya Kenaikan merupakan pesta kembalinya Sabda yang Menjelma kepada Bapa.  Melalui pengajaran, teladan, dan dengan sengsara, wafat, dan kebangkitan-Nya, Yesus telah menyelesaikan perutusan Bapa, dan lalu mencurahkan Roh Kudus yang diutus oleh Bapa dan Dia sendiri kepada umat manusia.  “Dia yang telah turun, Dia juga yang telah naik jauh lebih tinggi daripada semua langit untuk memenuhi segala sesuatu” (Ef 4:10).

Betapa menggembirakan dan indahnya perayaan hari ini.  Jiwa-jiwa yang kudus yang mengiringi perarakan dengan nyanyian dan kuasa surgawi telah membawa Kristus kepada Bapa dan di sanalah Ia duduk di sebelah kanan Bapa.’

Dalam perayaan Ekaristi hari ini, Rm. Zahnweh, SJ memberi homili:
Dalam bab pertama Injil Matius dikatakan, “Sesungguhnya anak dara itu akan mengandung dan melahirkan seorang anak laki-laki dan mereka akan menamakan Dia Imanuel – yang berarti Allah menyertai kita,” dan pada bab terakhir Injil Matius dikatakan lagi hal yang sama: “Dan ketahuilah Aku menyertai kamu senantiasa sampai kepada akhir zaman.”  Ketika Yesus Kristus naik ke surga, Ia membawa Gereja Tubuh Mistik-Nya, kepenuhan Diri-Nya, yang memenuhi semua dan segala sesuatu (Ef 1:23).

Setiap perayaan Ekaristi adalah bukti nyata kehadiran Yesus Kristus bagi umat yang telah diselamatkan-Nya dan kesetiaan pada janji-Nya: “Aku menyertai kamu senantiasa sampai kepada akhir zaman.“

 

SELAMAT MEMASUKI NOVENA PENTAKOSTA