12 Oktober 2023

PEKAN BIASA XXVII – KAMIS


Satu uskup dengan para imam dan diakon
Pembacaan dari surat St. Ignasius dari Antiokhia kepada umat di Filadelfia

 

Dari Ignasius yang nama lainnya Theophorus, kepada jemaat Allah Bapa dan Tuhan Yesus Kristus di Filadelfia di propinsi Asia.  Kamu yang telah beroleh belas kasih Allah dan diteguhkan  dalam damai-Nya, sekarang penuh kegembiraan oleh karena sengsara Tuhan kita, dan oleh belas kasih-Nya kamu dikaruniai iman akan kebangkitan-Nya.

Aku menyampaikan salamku kepadamu dalam darah Yesus Kristus; di dalam darah-Nya itu ada kegembiraan abadi.  Lebih lagi jika umat bersatu dengan uskupnya, dan dengan para imam dan diakonnya juga, sebab pengangkatan mereka bersama dia disahkan oleh Yesus Kristus, dikukuhkan dan diresmikan sesuai dengan kehendak-Nya, oleh Roh Kudus.

Aku yakin bahwa kedudukan uskupmu, yang diberikan demi kebaikan seluruh umat, tidak pernah diperoleh karena usahanya sendiri, dan juga tidak oleh karena kekuasaan manusiawi, juga bukan karena semangat mau memuliakan dirinya sendiri.  Sesungguhnya, hal itu diberikan kepadanya oleh karena cinta Allah Bapa dan Tuhan Yesus Kristus.

Aku amat terkesan oleh sifat uskupmu, kelembutan pribadinya, yang tidak menonjolkan diri.  Sifat diamnya lebih berdaya guna daripada keramahan dengan banyak kata dalam berbicara.  Dia benar-benar hidup selaras dengan perintah-perintah Allah, bagaikan harpa dengan tali senarnya sendiri.  Aku menyebutnya bahagia karena hati dan budinya yang begitu terarah pada Allah, penuh kebajikan dan sempurna karena kemantapan dan ketenangannya yang meneladan kelembutan Allah yang hidup.  Maka sebagai anak-anak terang kebenaran, jauhkanlah dirimu dari segala perpecahan dan ajaran yang sesat; dan di mana uskupmu ada, ikutilah dia, bagaikan domba mengikuti gembalanya.

Setiap orang, yang menjadi milik Allah dan Yesus Kristus, berdiri di sisi uskupnya.  Lain-lainnya, kalau mereka menyesal dan kembali dalam kesatuan Gereja, mereka juga akan menjadi milik Allah, dan dengan demikian mengarahkan hidupnya kepada konformitas dengan Yesus Kristus.  Tetapi jangan keliru, Saudara-saudara; para pengikut skisma tidak pernah akan mewarisi kerajaan Allah.  Mereka yang mengembara dengan mengikuti jalan ajaran sesat, akan kehilangan semua bagian dalam sengsara Tuhan.

Maka pastikanlah, bahwa kamu semua mengikuti Ekaristi yang satu, bagi semua; sebab hanya ada satu Tubuh Tuhan kita Yesus Kristus, dan hanya satu piala persatuan dengan darah-Nya dan satu altar tempat pengorbanan, seperti juga hanya ada satu uskup, dengan para imamnya dan para diakon, kawan-kawanku sehamba.  Inilah yang akan menjamin bahwa semua perbuatanmu sesuai dengan kehendak Allah.

Cintaku kepadamu, para saudara, meluap-luap, dan aku sungguh merasa sangat bahagia karena dapat menjamin keamananmu seperti ini – meskipun ini sesungguhnya bukan saya, melainkan Yesus Kristus.  Oleh karena Dialah aku dibelenggu; meskipun keistimewaan ini hanya menambah ketakutanku, sebab aku masih begitu jauh dari kesempurnaan.  Namun, doa-doamu akan memeteraikan kemajuanku menuju kepada Tuhan, dan membantuku mencapai warisan yang telah dijanjikan kepadaku oleh penyelenggaraan yang penuh belas kasih.  Aku mencari perlindungan dengan berpaut pada pribadi Kristus melalui pewartaan Injil dan aku memohon pelayanan dari Gereja melalui para rasul.