“Goncangan” Adven

Masa Adven bagi umat Kristiani merupakan masa mempersiapkan diri untuk menyambut Natal dan memperingati kelahiran dan kedatangan Yesus Kristus. 

Adven diperkirakan mulai dirayakan pada abad keempat, yang dihayati oleh umat Kristiani dengan melakukan pertobatan, bertekun dalam doa, dan membaca Kitab Suci.  Seringkali kita membayangkan semua ini dibuat dalam suasana tenang.  Namun  Adven adalah masa yang sangat menggoncangkan, sehingga manusia akan terbangun dalam dirinya sendiri.

Prasyarat untuk menghayati Masa Adven secara penuh adalah bertobat, menyangkal diri terhadap gerakan kesombongan dan mimpi-mimpi yang menggoda manusia untuk menipu dirinya sendiri dengan memaksa realita untuk ikut keinginannya sendiri.  Maka pengalaman terbangun sepenuhnya dalam pikiran dan pengalaman di masa Adven ini akan membawa berkat tersembunyi yang menyalakan cahaya batin di hati kita, sehingga masa Adven akan diberkati dengan janji-janji Tuhan.

Pengalaman digoncangkan dalam Masa Adven dan mengalami pula ketidak-berdayaan kita, keterbatasan kita, membuat kita melihat benang emas yang mengalir di antara langit dan bumi selama masa Adven ini, benang-benang yang memberi petunjuk kepada dunia tentang apa yang akan dilakukan Allah bagi manusia melalui penjelmaan Putra-Nya; “Dia datang untuk menyelamatkan manusia”.  Jadi kita merenungkan tentang Masa Adven dan terus berjaga dengan mata batin terarah pada Dia dan membiarkan hati kita mencari Dia, maka kita akan dapat menemukan arti sungguhnya dari Masa Adven ini.

 

Ya Tuhan, terima kasih untuk masa Adven yang Kau berikan dalam Gereja-Mu.  Baruilah hati dan budi kami agar kembali bergegas untuk menjumpai Yesus dalam kenyataan hidup dan dalam sesama kami  yang lemah dan rapuh, selalu menyadari bahwa Engkau selalu ada beserta kami.  Amin.