4 Desember 2023

PEKAN I ADVEN – SENIN


Tentang Masa Adven
 Pembacaan dari surat gembala St. Karolus Borromeus

 

Masa sekarang ini masa amat khusus.  Ini masa suci.  Seperti dikatakan oleh Roh Kudus, sekarang ini masa rahmat Tuhan, hari keselamatan, ketenteraman dan perdamaian.  Para leluhur dan para nabi merindukan, mendoakan, dan mendambakan dengan sepenuh hati kedatangan masa ini.  Simeon orang saleh itu setelah lama menanti, melihat waktu ini dan kegembiraannya tanpa batas.  Gereja selalu merayakan masa ini secara khusus.  Maka kita juga harus ikut senantiasa merayakannya dengan khidmat, memberikan pujian dan syukur kepada Bapa yang kekal karena belas kasih yang ditunjukkan dalam misteri kedatangan Putra Tunggal-Nya.

Bapa mengutus Putra-Nya karena cinta-Nya yang tak terhingga kepada kita, orang berdosa.  Ia mengutus Putra-Nya untuk membebaskan kita dari kuasa setan yang kejam, memanggil kita ke surga dan membawa kita masuk ke tempat suci-Nya yang paling dalam.  Ia diutus untuk menunjukkan kebenaran sejati kepada kita, mengajarkan cara hidup kepada kita, berbagi dengan kita dari sumber segala kebaikan, dan memperkaya kita dengan harta rahmat-Nya.  Akhirnya Ia diutus untuk mengangkat kita menjadi putra-putri Bapa dan ahli waris kehidupan kekal.

Gereja setiap tahun memperingati misteri ini, untuk setiap kali membangkitkan dan membarui ingatan kita akan cinta agung yang ditunjukkan oleh Tuhan kepada kita.  Peringatan ini mengajarkan kepada kita, bahwa Penyelamat kita tidak datang hanya untuk kebahagiaan umat pada jaman-Nya.  Kebajikan-Nya masih tetap ada, untuk ikut kita timba.  Tetapi, dari pihak kita, dengan iman dan melalui sakramen-sakramen, kita harus memiliki rahmat, yang Ia peroleh bagi kita dan hidup karenanya dengan taat kepada-Nya.

Gereja ingin kita mengerti: seperti sekali Ia telah datang di dunia dalam daging begitu juga sekarang, apabila kita menyingkirkan rintangan, Ia bersedia datang lagi kepada kita, setiap jam, setiap saat, untuk membangun kediaman rohani di dalam diri kita dengan segala rahmat-Nya.

Bagaikan ibu penuh perhatian, amat peka memikirkan keselamatan kita, Gereja menggunakan ibadat, selama masa ini, lagu dan nyanyian serta ungkapan Roh Kudus lainnya untuk memberikan ajaran kepada kita.  Ia menunjukkan kepada kita, bagaimana menerima kurnia Tuhan yang agung ini dengan rasa syukur, agar diperkaya dengan memilikinya.  Ia mengajar kita, agar kita sekarang ini begitu dipersiapkan menyambut kedatangan Kristus Tuhan kita, seakan-akan Ia masih harus datang di dunia.  Para Bapa Gereja mengajarkan hal yang sama kepada kita, dan menyanyikan sabda dan teladan dari Perjanjian Lama untuk kita ikuti.