PEKAN BIASA XIV – RABU
Ekaristi
Pembacaan dari Karya Kuno yang disebut ‘Ajaran Keduabelas Rasul’
Rayakanlah Ekaristi sebagai berikut: Pertama-tama, katakanlah di atas piala, ‘Kami bersyukur kepada-Mu, ya Bapa kami, atas pokok anggur suci Daud hamba-Mu, yang telah Engkau nyatakan kepada kami dengan perantaraan Yesus Putra-Mu; kepada-Mu kemuliaan untuk selama-lamanya.’ Kemudian di atas roti yang telah dipecah-pecah, ‘Kami bersyukur kepada-Mu, ya Bapa kami, atas hidup dan pengetahuan, yang telah Engkau nyatakan kepada kami dengan perantaraan Yesus hamba-Mu, kepada-Mu kemuliaan untuk selama-lamanya. Sebagaimana roti yang kami pecah-pecah ini tersebar di lereng-lereng gunung, dan dikumpulkan dan dijadikan satu, demikian pula sudilah menghimpun Gereja-Mu dari segala ujung bumi ke dalam kerajaan-Mu; sebab bagi-Mu kemuliaan dan kuasa dengan perantaraan Yesus Kristus untuk selama-lamanya.’
Janganlah ada yang makan atau minum dari ekaristimu selain mereka yang telah dibaptis dalam nama Tuhan. Sebab dalam hal ini Tuhan bersabda, ”Janganlah yang suci kauberikan kepada anjing.” Dan sesudah makan dan minum, bersyukurlah dengan cara ini: ‘Kami bersyukur kepada-Mu, ya Bapa yang kudus, karena nama-Mu yang suci, yang telah Kausemayamkan dalam hati kami, dan karena pengetahuan, iman serta keabadian, yang telah Kaunyatakan kepada kami dengan perantaraan Yesus Putra-Mu: bagi-Mu kemuliaan untuk selamanya. Engkau, Guru Yang Mahakuasa, telah menciptakan segala sesuatu bagi nama-Mu; Engkau memberikan makanan serta minuman kepada manusia untuk dinikmati, agar mereka dapat mengucap syukur kepada-Mu; dan kepada kami Engkau telah memberikan makanan dan minuman rohani, dan juga hidup abadi dengan perantaraan Putra-Mu. Di atas segalanya kami bersyukur kepada-Mu, karena Engkau Mahakuasa. Kepada-Mulah kemuliaan untuk selama-lamanya.
Ingatlah ya Tuhan, akan Gereja-Mu: Bebaskanlah Gereja-Mu dari segala yang jahat, dan sempurnakanlah ia dalam kasih-Mu; dan setelah ia Kaukuduskan, kumpulkanlah ia dari keempat penjuru ke dalam kerajaan-Mu, yang telah Engkau siapkan baginya, sebab Engkaulah yang mulia dan berkuasa untuk selama-lamanya. Biarlah rahmat datang dan dunia musnah! Hosanna kepada Allah Daud! Siapa saja yang hidup suci, biarlah ia datang! Dan yang berdosa, bertobatlah! Datanglah Tuhan, Amin!’
Pada hari Tuhan, berhimpunlah, pecah-pecahkanlah roti dan rayakanlah ekaristi! Tetapi sebelumnya, akuilah dosamu, agar kurbanmu menjadi murni. Barangsiapa telah bertikai dengan saudaranya, janganlah ia ikut dalam pertemuan jemaat sampai ia berdamai dahulu dengan saudaranya itu, agar kurbanmu tidak dinodai. Sebab inilah kurban, yang dimaksudkan oleh Tuhan ‘Pada setiap tempat dan setiap waktu persembahkanlah kurban yang murni, sebab Aku ini Raja Agung, dan agunglah nama-Ku di antara para bangsa.’