Pada 28 Agustus 2022, hari Minggu terakhir bulan Agustus, kami merayakan peringatan dedikasi Gereja Gedono. Suatu pesta syukur kepada Bapa, Putra, dan Roh Kudus atas anugerah Gereja.
Berkat wafat dan kebangkitan-Nya, Kristus menjadi Bait Suci yang baru dan benar, dan mengumpulkan orang-orang untuk menjadi milik-Nya. Umat yang kudus ini adalah Gereja, Bait Allah yang dibangun dari batu-batu hidup, tempat Bapa disembah dalam Roh dan kebenaran. Gereja juga merupakan tempat komunitas Kristen berkumpul untuk mendengarkan firman Allah, berdoa bersama, menerima sakramen, dan merayakan Ekaristi.
Dedikasi berarti pengudusan, bukan hanya untuk gedung gereja, tapi juga bagi kami saat ini dan generasi-generasi selanjutnya sebagai batu-batu hidup yang akan mengabdi Allah di tempat ini untuk selama-lamanya sampai akhir dunia.
Khusus pada Hari Raya Dedikasi, lilin di bawah ke-12 salib di sekeliling dinding gereja dinyalakan, melambangkan Kristus: Cahaya yang menerangi bangsa-bangsa. Cahaya-Nya bersinar di gereja dan seluruh keluarga manusia. Sementara 12 salib melambangkan kota suci Yerusalem Baru yang mempunyai dua belas pintu: surga yang adalah tujuan kita.
• • • • •
Semoga di sini air pembaptisan dapat menghapus aib dosa.
Semoga di sini umat-Mu mati terhadap dosa
dan hidup kembali oleh rahmat sebagai anak-anak Allah.
Semoga di sini anak-anak-Mu yang berkumpul di sekeliling altar-Mu,
dapat merayakan kenangan akan Anak Domba Paska,
dan diberi makan Sabda Kristus dan Tubuh Kristus di meja ini.
Semoga di sini doa, perjamuan Gereja, dapat bergema menembus surga dan bumi
sebagai suatu permohonan untuk keselamatan dunia.
Dari sini semoga seluruh dunia dapat berbusana martabat anak-anak Allah
dan masuk dengan gembira ke dalam kota damai-Mu.
Amin.