NATAL!

Natal: Yesus lahir.  Yesus menerima hidup manusia sebagai anugerah.  Dia bukan Allah yang membuat diri sendiri, yang mengambil rupa manusia dengan kekuatan sendiri.  Allah Bapa mencintai Putra-Nya secara tak terbatas dan mencintai manusia secara tak terbatas pula.   Seluruh kasih itu menaungi Maria sehingga ia mengandung dari Roh Kasih itu.  Putra Allah menerima kemanusiaan dari Maria, ibu-Nya dalam kerahasiaan rahim, tempat kita semua menerima hidup dan pertumbuhan.  Putra Allah masuk dalam proses kelahiran yang telah diciptakan-Nya: hidup baru lahir dari cinta kasih.  Kelahiran adalah anugerah: bagi yang lahir maupun yang melahirkan.  Kita semua lahir dari cinta kasih orang tua dan cinta kasih Allah.  Sebelumnya kita tidak ada, sekarang kita ada karena orang lain mencintai kita dan kita lahir dari kasih itu yang dibuahi kasih Allah.

Yesus lahir dan dengan demikian surga berada di bumi.  Jarak yang tak terjangkau antara Allah dan manusia dijembatani.  Dengan kedatangan-Nya, kehendak Bapa sungguh dapat terwujud di atas bumi seperti di dalam surga.  Misteri kelahiran Yesus menyatukan segalanya dan mengarahkannya kepada Bapa, asal dan tujuan seluruh kenyataan penciptaan-Nya.

Yesus lahir dan kegembiraan lahir di tengah kekacauan dunia.  Yesus lahir dan Kebaikan, Kebenaran, dan Keindahan lahir di dalam kehidupan manusia.

Marilah kita bersembah sujud di hadapan bayi  Yesus, membawa seluruh harapan dunia kepada-Nya. Semoga Kebaikan, Kebenaran, Keindahan-Nya dialami seluruh alam raya dan umat manusia.

SELAMAT NATAL!